Cari Blog Ini

Rabu, 02 Februari 2011

Sudah Melek Teknologikah Guru di Indonesia?

Dewasa ini teknologi bukanlah menjadi suatu hal yang baru. Berbagai kalangan sudah mengenal hal ini. Mulai dari TV, radio, internet, komputer dan bahkan telepon genggam (handphone).
Namun, teknologi ini lebih sering digunakan untuk memenuhi kebutuhan hiburan semata. Padahal jika mau mengolah dan menciptakan suatu inovasi baru, maka teknologi bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan pendidikan. Dan hal inilah yang seharusnya menjadi kesempatan untuk menunjukkan profesionalisme seorang guru dalam mengajar.

Murid - murid yang bervariasi menjadikan mengajar menjadi suatu hal yang kompleks. Tidak ada cara mengajar yang efektif untuk semua hal. Namun guru harus menguasai 2 hal utama yaitu pengetahuan dan keahlian profesional dan komitmen dan motivasi. Guru yang efektif harus dapat menguasai materi pelajaran dan keahlian mengajar yang baik, memiliki strategi pengajaran yang baik serta didukung oleh penetapan tujuan, rancangan pengajaran dan manajemen kelas. Mereka tahu bagaimana memotivasi, berkomunikasi, dan berhubungan secara efektif dengan murid - murid serta memahami cara menggunakan teknologi yang tepat guna di dalam kelas. Namun, apakah guru - guru di Indonesia sudah melek terhadap teknologi?

Keahlian teknologi sudah seharusnya sudah menjadi kewajiban bagi para guru untuk dapat meningkatkan cara pengajarannya kepada murid - muridnya. Namun sayangnya di Indonesia masih banyak guru yang gagap teknologi. Mereka menutup mata akan perkembangan zaman yang sudah terjadi. Mereka merasa mapan dengan kemampuan yang sekarang. Padahal di zaman cyber space seperti sekarang ini, seorang guru harus melek teknologi karena e-learning sudah mulai didengungkan ke masyarakat dan e-learning itu membutuhkan seorang guru. Jika gurunya saja masih buta teknologi, bagaimana muridnya dapat mengoptimalisasikan e-learning. Selain itu beberapa guru yang berada di daerah terpencil merasa keahlian teknologi bukanlah suatu hal yang penting yang dapat meningkatkan wawasan anak didiknya. Dan tidak adanya kesempatan untuk lebih dekat dengan teknologi.
Fenomena ini sudah mulai dirasa oleh Persatuan Guru Republik Indonesia dan Departemen Pendidikan di berbagai daerah di Indonesia. Seperti di Sumatera Utara dan Kota Pekalongan yang melakukan program "One Teacher One Laptop" dan "Sagutala" yang keduanya merupakan program pembagian laptop kepada guru - guru sehingga dapat meningkatkan pengetahuan berbasis ilmu teknologi.
Tetapi, selain meningkatkan pengetahuan berbasis ilmu teknologi, guru harus bisa mengintegrasikan komputer ke dalam proses belajar di kelas, mengevaluasi efektivitas game instruksional dan simulasi komputer dan memahami berbagai perangkat lainnya sehingga bisa mengatur para murid untuk menggunakan teknologi secara positif. Karena jika guru tidak mampu memahami perangkatdan fitur - fitur lain pada teknologi, maka murid akan menjengkali gurunya dan menyalahgunakan teknologi tersebut seperti mengakses video porno.

Menurut saya, sosialisasi mengenai keahlian teknologi ini harus semakin ditingatkan di kalangan para guru. Setiap guru yang melakukan sertifikasi sudah seharusnya mendapatkan pelatihan keahlian mengenai teknologi pendidikan ini. Sehingga nantinya guru dapat menggunakan berbagai teknologi dalam kurikulum untuk mengajar, belajar dan manajemen instruksional. Karena melalui teknologi, keahlian penalaran anak akan semakin meningkat. Dan jika keahlian penalaran anak baik, menurut E. L. Thorndike hasil pembelajaran akan semakin baik.

Demikian asumsi saya mengenai keahlian teknologi yang seharusnya dimiliki setiap guru di Indonesia. Terimakasih.

Sumber :
Santrock, John W. 2007 . Psikologi Pendidikan Edisi Kedua. Jakarta : Prenada Media Group.
http://edukasi.kompasiana.com/2010/10/20/kenapa-banyak-guru-yang-belum-melek-ict/
http://miftahul-ulum.net/?pilih=news&mod=yes&aksi=lihat&id=41
http://www.suaramedia.com/berita-nasional/34043-banyak-yang-gagap-teknologi-pgri-bekali-guru-dengan-laptop.html

1 komentar:

  1. Salam kenal
    Sabar..., bagi yang sudah melek IT, bangun dan kunjungi http://pcahyono.blogspot.com/
    Salam kreatif...

    BalasHapus