Cari Blog Ini

Selasa, 08 Maret 2011

Kognisi dan Motivasi pada Proses Learner-Centered

Banyak cara untuk belajar mengenai Kognisi dan Motivasi. Salah satunya adalah dengan melakukannya langsung. Seperti yang dilakukan pada pertemuan minggu ini di mata kuliah Psikologi Pendidikan. Dengan tetap menggunakan learner-center, dosen pengampu memberikan tugas kepada mahasiswa untuk menilai teman - teman yang berada di dalam satu kelompok. Disini dosen pengampu sudah mengajarkan 3 hal sekaligus, yaitu Johari Windows, kognisi dan motivasi.

Dimulai dari Johari Windows atau biasa disebut jendela Johari. Dimana disini diajarkan bagaimana seharusnya berkomunikasi dengan orang lain. Sejauh apa seseorang bisa menerima penilaian orang terhadap dirinya. Bagaimana 2 hal penting antara saya dan orang lain serta tahu dan tidak tahu bisa membentuk sebuah jendela yang terdiri dari empat kotak, yang masing - masing mempunyai penjelasan seperti berikut : 


Kemudian pembelajaran mengenai kognisi terjadi disini. Banyak jenis - jenis kognisi yang bisa terjadi pada saat proses penilaian. Mulai dari pendekatan deduktif yang merupakan penalaran dari umum ke spesifik. Awalnya saya mengenal teman saya melalui pandangan saya kepadanya secara umum, seperti contohnya ia pendiam. Kemudian, setelah sering berkomunikasi dan berinteraksi, akhirnya pandangan itu berubah menjadi lebih spesifik lagi dengan mengetahui bahwa ia sebenarnya enak diajak bicara dan ramah. Kemudian, ada juga Model Pembelajaran Observasional Kontemporer Bandura yang bisa digunakan. Ada empat proses yang digunakan pada model ini, yaitu atensi, retensi, produksi, dan motivasi. Awalnya saya memberi atensi terhadap perilaku teman saya ketika berkomunikasi, kemudian karena frekuensi berkomunikasi yang sering saya memberikan retensi kepada perilaku teman saya dan mengingatnya. Saya produksi beberapa perilaku yang baik yang bisa saya contoh untuk dapat menjadi orang yang lebih baik lagi, dan akhirnya memotivasi saya untuk terus berkarya dan merubah pribadi saya menjadi orang yang lebih baik lagi.

Dan pembelajaran terakhir yaitu motivasi. Baik secara ekstrinsik, dengan cara melakukan sesuatu untuk mendapatkan sesuatu yang lain (cara untuk mencapai tujuan). Salah satu tujuan saya melakukan ini adalah karena ini merupakan salah satu tugas yang diberikan dosen pengampu saya. Motivasi secara intrinsik juga terjadi disini, yaitu melakukan sesuatu demi sesuatu itu sendiri.


sumber : 
Santrock., J.W. (2008). Psikologi Pendidikan (edisi kedua). Jakarta: Prenada Media
Group

Tidak ada komentar:

Posting Komentar